Sejarah Asal Usul Animasi.



Defenisi dari kalimat Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu “anima” yang berarti jiwa, hidup, semangat. Sedangkan karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya yang dituangkan dalam bentuk gambar 2D maupun 3D. shingga karakter animasi secara dapat diartikan sebagai gambar yang memuat objek yang seolah-olah hidup, disebabkan oleh kumpulan gambar itu berubah beraturan dan bergantian ditampilkan. Objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda, warna dan spesial efek.


Animasi tertua di dunia dipercaya ditemukan dalam bentuk kumpulan gambar dalam sebuah mangkuk yang berusia sekitar 5200 tahun yang lalu. Mangkuk ini ditemukan oleh sekelompok arkaelog Italia  pada tahun 1970-an di Iran, Shahr-e Sukhteh.
Mungkin ini bukan bentuk dari animasi yang difilmkan, tapi dari mangkuk yang berisi 5 gambar yang bergerak secara teratur ini dilukis sebagai hiasan mangkuk. Kita bisa beranggapan bahwa ini adalah cikal bakal dari gambar bergerak atau yang biasa kita sebut animasi.


Animasi merupakan suatu teknik menampilkan gambar berurut sedemikian rupa sehingga penonton merasakan adanya ilusi gerakan (motion) pada gambar yang ditampilkan. Secara umum ilusi gerakan merupakan perubahan yang dideteksi secara visual oleh mata penonton sehingga tidak harus perubahan yang terjadi merupakan perubahan posisi sebagai makna dari istilah gerakan. Perubahan seperti perubahan warna pun dapat dikatakan sebuah animasi.


Mulai di abad 17, manusia di eropa dimanjakan dengan visual gambar bergerak melalui beberapa alat yang menjadi cikal bakal alat yang menghasilkan animasi. Ada magic latern atau lentera ajaib, thaumatrope, phenakistoscope, zootrope, flipbook, dan praxinoscope.





Lalu thaumatrope, namanya memang ribet, tapi mainan dari abad 19 ini benar-benar cerdas. Dengan cara yang benar-benar simple, kita bisa membuat animasi sederhana. Dua gambar dibuat di atas dua sisi yang berbeda pada sebuah kertas berbentuk lingkaran yang kedua sisinya dibolongin dan diberi tali di masing-masing bolongan supaya kertasnya nanti bisa diputar untuk menciptakan ilusi seakan2 bergerak.





Nah mungkin phenakistocsope, yang baru benar-benar bisa disebut sebagai alat pemutar animasi pertama di dunia. Ditemukan pada sekitar taun 1831, oleh Joseph Plateau yang berkebangsaan Belgia dan Simon von Stampfer dari Austria. Phenakistoscope yang punya arti pandangan menipu, menggunakan bantuan cermin untuk menciptakan ilusi. Namun pada perkembangannya nanti, penggunaan bantuan cermin tidak dipakai lagi.
Konsep phenakistoscope ini mungkin pengembangan dari mangkuk iran  , kertas/kardus berbentuk lingkaran yang sudah digambar dengan gambar berurutan pada tiap slot, diatur pada satu sisi dengan gambar menghadap ke luar, ditaruh di phenakistoscope, lalu penonton menghadap ke cermin, dan kertas/kardus lingkaran tersebut diputar dengan tangan, dengan mata menghadap ke satu titik (slot)






Zootrope, mungkin lebih terkenal dari Phenakistoscsope, tapi konsep dasarnya sama. Diperkenalkan pada tahun 1834, mainan yang bisa dinikmati bersama keluarga ini masih populer di akhir abad 20 kemarin. Bahkan felix the cat mengeluarkan produk zootropenya  


Flipbook, siapa yang tidak mengenalnya di dunia animasi. Seperti yang sudah di sebuat di artikel pertama dari blog ini, kita bisa menciptakan flipbook, hanya dengan mencorat-coret sisi belakang ke depan buku tulis kita, lalu dengan cepat membuka sisi yang dicoret dari belakang ke depan. Flipbook dipatenkan oleh John Barnes Flinnet, pada tahun 1868. Pada perkembangannya, flipbook tidak hanya berbentuk buku saja. 


Dan yang terakhir, Praxinoscope,merupakan perkembangan dari Zootrope. Walaupun penulis juga bingung, kenapa namanya lebih mirip dengan phenakistoscope. Dibanding dengan zootrope, yang harus memicingkan mata untuk melihatnya; praxinoscope lebih unggul dalam hal memanjakan mata. Berbentuk mangkuk dengan gambar-gambar berurutan di dalamnya, dibantu dengan cermin (hmm mungkin karena hal ini namanya mirip dengan phenakistoscope), penonton bisa lebih leluasa melihat animasinya dari berbagai sudut.






yap, beberapa cikal bakal animasi diatas bisa kalian lihat asal mulanya dibeberapa film lawas, tentunya tanpa beberapa model model pembuatan animasi diatas kita tidak akan bisa menikmati animasi yang ada sekarang yang kualitasnya sudah bisa disamaratakan dengan film asli.



sumber : Kaskus



0 komentar:

Posting Komentar